Tafsir di Indonesia

The Jambi Times   Kajian Tafsir di Indonesia Al Qur'an dan Tafsirnya Kemenag RI Sekilas Tafsir Kementerian Agama RI

Surat Al Fajr (Fajar) 89

 


Surat Ke 89 : 30 Ayat

بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Bismillahirrahmaanirrahiim(i)
"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang"

وَٱلۡفَجۡرِ

Wal fajr(i)
1. "Demi fajar,"

وَلَيَالٍ عَشۡرٍ

Walayaalin 'asyr(in)
2. "dan malam yang sepuluh [1572]"

وَٱلشَّفۡعِ وَٱلۡوَتۡرِ

Wasy-syaf'i wal watr(i)
3. "dan yang genap dan yang ganjil,"

وَٱلَّيۡلِ إِذَا يَسۡرِ

Wal laili idzaa yasr(i)
4. "dan malam bila berlalu."

هَلۡ فِي ذَٰلِكَ قَسَمٌ لِّذِي حِجۡرٍ

Hal fii dzaalika qasamun lidzii hijr(in)
5. "Pada yang demikian itu terdapat sumpah (yang dapat diterima) oleh orang-orang yang berakal."

أَلَمۡ تَرَ كَيۡفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِعَادٍ

Alam tara kaifa fa'ala rabbuka bi'aad(in)
6. "Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu berbuat terhadap kaum 'Aad?"

إِرَمَ ذَاتِ ٱلۡعِمَادِ

Irama dzaatil 'imaad(i)
7. "(yaitu) penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan yang tinggi [1573]

ٱلَّتِي لَمۡ يُخۡلَقۡ مِثۡلُهَا فِي ٱلۡبِلَٰدِ

Allatii lam yukhlaq mitsluhaa fiil bilaad(i)
8. "yang belum pernah dibangun (suatu kota) seperti itu, di negeri-negeri lain,"

وَثَمُودَ ٱلَّذِينَ جَابُواْ ٱلصَّخۡرَ بِٱلۡوَادِ

Wa tsamuudal-ladziina jaabuush-shakhra bil waad(i)
9. "dan kaum Tsamud yang memotong batu-batu besar di lembah [1574],"

وَفِرۡعَوۡنَ ذِي ٱلۡأَوۡتَادِ

Wafir'auna dziil autaad(i)
10. "dan kaum Fir'aun yang mempunyai pasak-pasak (tentara yang banyak),"

ٱلَّذِينَ طَغَوۡاْ فِي ٱلۡبِلَٰدِ

Al-ladziina thaghau fiil bilaad(i)
11. "yang berbuat sewenang-wenang dalam negeri,"

فَأَكۡثَرُواْ فِيهَا ٱلۡفَسَادَ

Fa-aktsaruu fiihaal fasaad(a)
12. "lalu mereka berbuat banyak kerusakan dalam negeri itu,"

فَصَبَّ عَلَيۡهِمۡ رَبُّكَ سَوۡطَ عَذَابٍ

Fashabba 'alaihim rabbuka sautha 'adzaab(in)
13. "karena itu Tuhanmu menimpakan kepada mereka cemeti azab,"

إِنَّ رَبَّكَ لَبِٱلۡمِرۡصَادِ

Inna rabbaka labil mirshaad(i)
14. "sesungguhnya Tuhanmu benar-benar mengawasi."

فَأَمَّا ٱلۡإِنسَٰنُ إِذَا مَا ٱبۡتَلَىٰهُ رَبُّهُۥ فَأَكۡرَمَهُۥ وَنَعَّمَهُۥ فَيَقُولُ رَبِّيٓ أَكۡرَمَنِ

Fa-ammaal insaanu idzaa maaabtalaahu rabbuhuu fa-akramahu wana'_'amahu fayaquulu rabbii akraman(i)
15. "Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dia dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia akan berkata: "Tuhanku telah memuliakanku."

وَأَمَّآ إِذَا مَا ٱبۡتَلَىٰهُ فَقَدَرَ عَلَيۡهِ رِزۡقَهُۥ فَيَقُولُ رَبِّيٓ أَهَٰنَنِ

Wa ammaa idzaa maaabtalaahu faqadara 'alaihi rizqahuu fayaquulu rabbii ahaanan(i)
16. Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rizkinya maka dia berkata: "Tuhanku menghinakanku" [1575].

كَلَّاۖ بَل لَّا تُكۡرِمُونَ ٱلۡيَتِيمَ

Kallaa, bal laa tukrimuunal yatiim(a)
17. "Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim [1576],"

وَلَا تَحَٰٓضُّونَ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلۡمِسۡكِينِ

Walaa tahaadh-dhuuna 'alaa tha'aamil miskiin(i)
18. "dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin,"

وَتَأۡكُلُونَ ٱلتُّرَاثَ أَكۡلٗا لَّمّٗا

Wa ta'kuluunatturaatsa aklan lammaa(n)
19. "dan kamu memakan harta pusaka dengan cara mencampur baurkan (yang halal dan yang bathil),"

وَتُحِبُّونَ ٱلۡمَالَ حُبّٗا جَمّٗا

Wa tuhibbuunal maala hubban jammaa(n)
20. "dan kamu mencintai harta benda dengan kecintaan yang berlebihan."

كَلَّآۖ إِذَا دُكَّتِ ٱلۡأَرۡضُ دَكّٗا دَكّٗا

Kallaa, idzaa dukkatil ardhu dakkan dakkaa(n)
21. "Jangan (berbuat demikian). Apabila bumi digoncangkan berturut-turut,"

وَجَآءَ رَبُّكَ وَٱلۡمَلَكُ صَفّٗا صَفّٗا

Wa jaa-a rabbuka wal malaku shaffan shaffaa(n)
22. "dan datanglah Tuhanmu; sedang malaikat berbaris-baris."

وَجِاْيٓءَ يَوۡمَئِذِۢ بِجَهَنَّمَۚ يَوۡمَئِذٖ يَتَذَكَّرُ ٱلۡإِنسَٰنُ وَأَنَّىٰ لَهُ ٱلذِّكۡرَىٰ

Wa jii-a yauma-idzin bijahannama yauma-idzin yatadzakkarul insaanu wa-annaa lahudz-dzikr(a)
23. "Dan pada hari itu diperlihatkan neraka Jahannam; dan pada hari itu ingatlah manusia, akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya."

يَقُولُ يَٰلَيۡتَنِي قَدَّمۡتُ لِحَيَاتِي

Yaquulu yaa laitanii qaddamtu lihayaatii
24. Dia mengatakan: "Alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan (amal saleh) untuk hidupku ini."

فَيَوۡمَئِذٖ لَّا يُعَذِّبُ عَذَابَهُۥٓ أَحَدٌ

Fayauma-idzin laa yu'adz-dzibu 'adzaabahuu ahadun
25. "Maka pada hari itu tiada seorangpun yang menyiksa seperti siksa-Nya [1577]."

وَلَا يُوثِقُ وَثَاقَهُۥٓ أَحَدٌ

Walaa yuutsiqu watsaaqahuu ahad(un)
26. "dan tiada seorangpun yang mengikat seperti ikatan-Nya."

يَٰٓأَيَّتُهَا ٱلنَّفۡسُ ٱلۡمُطۡمَئِنَّةُ

Yaa ayyatuhaannafsul muthma-innh(tu)
27. "Hai jiwa yang tenang."

ٱرۡجِعِيٓ إِلَىٰ رَبِّكِ رَاضِيَةٗ مَّرۡضِيَّةً

Irji'ii ilaa rabbiki raadhiyatan mardhii-yatan
28. "Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya."

فَٱدۡخُلِي فِي عِبَٰدِي

Faadkhulii fii 'ibaadii
29. "Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku,"

وَٱدۡخُلِي جَنَّتِي

Waadkhulii jannatii
30. "masuklah ke dalam syurga-Ku."

Surah/Surat Al Qur'an Terjemahan Depag

AQMSR

Surat Al Baqarah (Sapi betina ) 2

Surah Al Fatehah (Pembukaan) 1

Surah Fushilat (yang dijelaskan) 41

Surat Yasin (Yaasiin) 36

Surah An Naml (Binatang) 27

Surat Yunus 10

Surat An Nas (Manusia) 114

Surat Al Buruj (Terbelah) 85